absolutena

berawal dari pertemuaan, dekat, kemudian tercipta suatu jarak karena suatu dan hal yang lain ,kita bertemu dengan orang baru lagi, dekat, kemudian tercipta suatu jarak, kita bertemu dengan orang baru lagi, dekat, kemudian tercipta suatu jarak, begitu seterusnya. nothings last forever.

terlalu gampang nulisnya “pertemuan, dekat, tercipta suatu jarak, siap bertemu orang baru lagi”. namun kenyataannya tak semudah ketika kita menuliskannya. ada faktor kenangan di dalamnya, priceless.

senang, sedih,canda, tawa, marah, kecewa, gembira, bahagia yang dirasakan ketika dalam suatu fase dekat akan terangkum dalam sebuah memori dan akan terus tersimpan, unless kalo saya beruntung terkena amnesia sehingga saya tidak perlu mengingat dan akan membuat segalanya akan terasa lebih mudah. dan lebih menyakitkan lagi ketika jarak yang dimaksud bukanlah jarak dalam artian fisik, tapi sesuatu yang lain. jarak yang ketika kedekatan fisik akan membuatnya semakin terasa sakit karena kita mau tidak mau akan sadar bahwa jarak itu ada dan terbentang meski tidak terlihat secara nyata.

mengapa?